PeristiwaKimia : 1. Menghasilkan zat yang baru Dalam suatu peristiwa kebakaran sering kita lihat dimana akibat peristiwa tersebut akan timbul antara lain : asap, panas, nyala, gas-gas beracun (CO, CO2,SO2) dll). Selain itu peristiwa kebakaran adalah peristiwa bersifat kekal, maksudnya sesudah kebakaran terjadi tidak bisa dikembalikan lagi Konveksiadalah peristiwa berpindahnya kalor dalam suatu medium yang disertai dengan perpindahan partikel mediumnya. Perpindahan partikel medium terjadi karena adanya perbedaan suatu massa jenis. Konveksi biasa terjadi pada medium berupa zat cair dan zat gas. Perpindahan kalor secara konveksi dibedakan menjadi dua yaitu : 4 Pencemaran air yang disebabkan oleh limbah pertanian yang berupa pupuk dapat mengakibatkan kematian beberapa jenis organisme yang ada di air. Kematian organisme tersebut terjadi karena air mengandung A. berbagai macam mineral. B. banyak CO 2 dan sedikit O 2. C. banyak O 2 dan sedikit CO 2. D. sedikit unsur hara. 5. Di sebuah desa terdapat Jikadiartikan sesuai dengan proses dan akibat yang ditimbulkan oleh efek rumah kaca, maka sebuah fenomena alam terjadi karena adanya pantulan dari sinar matahari yang telah melewati atmosfer bumi. Hal ini juga disebabkan oleh zat yang ada di permukaan bumi, namun parahnya fenomena yang satu ini dapat menyebabkan kerusakan atmosfer. Perubahanwujud zat terjadi ketika titik tertentu tercapai oleh atom atau senyawa zat tersebut yang biasanya dikuantitaskan dalam angka suhu. Perubahan wujud zat dibedakan menjadi 2, yaitu : 1. Perubahan kimia Perubahan yang menghasilkan zat baru Contoh : Makanan membusuk, pembakaran, petasan yang meledak, dan fermentasi . B235iTd. Perubahan Kimia karena Pembakaran Pembakaran merupakan reaksi kimia antara materi yang terbakar dan gas oksigen. Pembakaran disebabkan adanya api. Selain menghasilkan abu dan gas, pembakaran materi juga menghasilkan energi. Perubahan kimia karena pembakaran Pembakaran adalah reaksi oksidasi di mana terjadi reaksi antara suatu zat dengan oksigen. Jika suatu zat mengalami pembakaran, sudah pasti zat tersebut mengalami perubahan struktur secara kimiawi, contohnya kayu dibakar menjadi arang. Contents1 Apakah pembakaran kayu termasuk perubahan kimia?2 Mengapa peragian termasuk perubahan kimia?3 Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat?4 Apa saja contoh perubahan kimia atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari?5 Apakah pembakaran termasuk perubahan kimia?6 Mengapa proses pembakaran lilin dikatakan perubahan kimia?7 Mengapa disebut perubahan kimia?8 Apa saja yang termasuk perubahan kimia?9 Pembakaran kembang api termasuk perubahan apa?10 Apa saja ciri ciri perubahan kimia?11 Apakah pembakaran lilin termasuk perubahan kimia?12 Mengapa jika lilin dibakar akan terjadi perubahan fisis dan kimia brainly?13 Lilin termasuk perubahan wujud apa?14 Mengapa disebut perubahan fisika?15 Perubahan kimia itu apa?16 Apa yang menyebabkan terjadinya reaksi kimia?17 Apa saja yang termasuk dalam perubahan fisika dan kimia?18 Benda apa yang termasuk perubahan kimia brainly?19 Apakah besi yang berkarat termasuk perubahan kimia?20 Mengapa peragian termasuk perubahan kimia? 21 Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat? 22 Apa saja contoh perubahan kimia atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari? 23 Bagaimana perubahan kimia yang menghasilkan perubahan warna? Jika dibandingkan antara kayu dan arang kayu, keduanya memiliki jenis dan sifat yang berbeda, karena itu pembakaran kayu bukan perubahan fisika, tetapi tergolong perubahan kimia. Mengapa peragian termasuk perubahan kimia? Pada peristiwa peragian terbentuk zat baru sehingga peragian termasuk perubahan kimia. 4. Pengaratan Jika sepotong paku atau barang-barang lain yang terbuat dari besi dibiarkan terbuka tanpa dicat di udara yang lembap dalam waktu yang lama, pada permukaan benda tersebut akan terbentuk zat berwarna kecokelatan yang disebut karat. Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat? Berikut beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat, di antaranya meliputi Pembakaran, yaitu reaksi kimia antara zat dengan oksigen. Perkaratan korosi, yaitu reaksi kimia antara logam dengan oksigen dan uap air di udara. Perkaratan termasuk perubahan kimia, karena menghasilkan zat yang baru, yaitu karat. Apa saja contoh perubahan kimia atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari? Berikut ini merupakan contoh perubahan kima atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari. 1. Pembakaran Semua pembakaran yang terjadi, baik itu pembakaran bahan bakar minyak, kayu, arang, kertas, lilin, ataupun pembakaran zat-zat makanan dalam tubuh merupakan contoh dari perubahan kimia. Apakah pembakaran termasuk perubahan kimia? Contoh perubahan kimia adalah pembakaran kayu, jika kayu dibakar akan menghasilkan arang kayu. Jika dibandingkan antara kayu dan arang kayu, keduanya memiliki jenis dan sifat yang berbeda, karena itu pembakaran kayu bukan perubahan fisika, tetapi tergolong perubahan kimia. Mengapa proses pembakaran lilin dikatakan perubahan kimia? Perubahan kimia karena pembakaran Selain menghasilkan abu dan gas, pembakaran juga dapat menghasilkan energi. Seperti yang terjadi kepada sumbu lilin yang dibakar, maka akan menghasilkan energi cahaya di sekitarnya. Mengapa disebut perubahan kimia? Perubahan kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru karena mengubah komposisi atau struktur zat yang diubahnya. Apa saja yang termasuk perubahan kimia? Berikut adalah beberapa contoh perubahan kimia Kayu terbakar. Besi berkarat. Makanan membusuk. Susu menjadi asam. Petasan yang meledak. Nasi yang basi. Penguraian sampah. Susu diubah menjadi keju. Pembakaran kembang api termasuk perubahan apa? Perubahan energi yang terjadi pada peristiwa kembang api adalah perubahan kimia, dimana kembang api yang dibakar melepaskan energi panas ke lingkungan, yaitu udara di sekitar kembang api. Apa saja ciri ciri perubahan kimia? Ciri perubahan kimia adalah terbentuknya zat baru, gas dan endapan, serta terjadi perubahan pada warna dan suhu serta bersifat irreversible atau tidak dapat dikembalikan. Apakah pembakaran lilin termasuk perubahan kimia? Jika lilin dibakar akan terjadi perubahan fisika ketika panas pembakaran membuat lilin meleleh dan berubah dari bentuk padat ke cair. Mengapa jika lilin dibakar akan terjadi perubahan fisis dan kimia brainly? Jawaban terverifikasi ahli. lilin meleleh perubahan fisis karena menghasilkan zat baru, kalo perubahan kimia kan sumbunya kebakar juga tapi ga menghasilkan zat baru. Lilin termasuk perubahan wujud apa? Mencair adalah peristiwa perubahan wujud benda dari padat menjadi benda cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energy dingin. Contohnya adalah lilin yang dibakar akan meleleh menjadi sebuah cairan. Mengapa disebut perubahan fisika? Perubahan fisika adalah perubahan suatu zat yang tidak disertai dengan pembentukan zat yang jenisnya baru. Contoh perubahan fisika, yaitu pencampuran gula ke dalam air membentuk larutan gula. Perubahan kimia itu apa? – Perubahan kimia adalah perubahan pada zat yang menghasilkan zat baru. Ini berbeda dengan perubahan fisika yang perubahannya tidak menghasilkan suatu zat baru. Melalui perubahan kimia, sifat-sifat zat baru yang dihasilkan berbeda dari zat sebelumnya. Apa yang menyebabkan terjadinya reaksi kimia? Reaksi kimia dapat terjadi karena komposisi kimia pada suatu zat berubah menjadi komposisi kimia yang baru. Dari pembahasan reaksi kimia di atas, dapat dikatakan bahwa terjadinya reaksi kimia dapat kita lihat pada saat adanya perubahan perubahan warna, perubahan suhu, emisi cahaya, dan sebagainya. Apa saja yang termasuk dalam perubahan fisika dan kimia? Macam-macam Perubahan Fisika dan Kimia Perubahan Fisika. Mencair adalah bentuk perubahan fisika yang terjadi pada wujud zat dari padat menjadi cair dengan mengandalkan energi panas. Perubahan Kimia. Keterbakaran adalah salah satu sifat perubahan kimia yang tidak dapat mengembalikan zat menjadi bentuk bentuk awalnya. Benda apa yang termasuk perubahan kimia brainly? Contoh perubahan kimia Kertas yang dibakar menjadi abu. Besi yang berkarat. Daun kering yang diproses menjadi pupuk kompos. Pembakaran bahan bakar bensin pada kendaraan bermotor. Proses pembusukan pada buah apel. Nasi yang dibiarkan menjadi basi. Proses fotosintesis pada tumbuhan. Kedelai yang diolah menjadi tempe dan tahu. Apakah besi yang berkarat termasuk perubahan kimia? Karat merupakan proses perubahan kimia yang terjadi secara alami dan menyebabkan korosi atau perusakan pada permukaan logam. Mengapa peragian termasuk perubahan kimia? Pada peristiwa peragian terbentuk zat baru sehingga peragian termasuk perubahan kimia. 4. Pengaratan Jika sepotong paku atau barang-barang lain yang terbuat dari besi dibiarkan terbuka tanpa dicat di udara yang lembap dalam waktu yang lama, pada permukaan benda tersebut akan terbentuk zat berwarna kecokelatan yang disebut karat. Apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat? Berikut beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan kimia pada suatu zat, di antaranya meliputi Pembakaran, yaitu reaksi kimia antara zat dengan oksigen. Perkaratan korosi, yaitu reaksi kimia antara logam dengan oksigen dan uap air di udara. Perkaratan termasuk perubahan kimia, karena menghasilkan zat yang baru, yaitu karat. Apa saja contoh perubahan kimia atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari? Berikut ini merupakan contoh perubahan kima atau reaksi kimia beberapa peristiwa sehari-hari. 1. Pembakaran Semua pembakaran yang terjadi, baik itu pembakaran bahan bakar minyak, kayu, arang, kertas, lilin, ataupun pembakaran zat-zat makanan dalam tubuh merupakan contoh dari perubahan kimia. Bagaimana perubahan kimia yang menghasilkan perubahan warna? Perubahan kimia yang menghasilkan perubahan warna Perubahan kimia dapat ditunjukkan, dengan adanya perbedaan warna antara sebelum dan sesudah reaksi pada zat-zat yang bereaksi. Contohnya adalah perubahan warna pada kertas lakmus. Kertas lakmus berwarna biru, ketika dicelupkan ke dalam larutan asam, akan berubah menjadi warna merah. Hai Quipperian, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan tetap semangat, ya! Saat melihat lilin, apa yang kamu pikirkan? Pembakaran? Atau perubahan? Sejatinya, kamu bisa melihat adanya perubahan pada lilin yang menyala. Perubahan yang dimaksud bisa dikategorikan menjadi dua, yaitu perubahan fisika pada tubuh lilin itu sendiri dan perubahan kimia pada sumbunya. Mengapa demikian? Daripada penasaran, yuk belajar tentang perubahan fisika dan kimia bareng Quipper Blog. Perubahan Fisika Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan materi atau zat baru. Artinya, hanya bentuk fisik atau wujud zat yang berubah. Meskipun bentuk fisik dan wujud zat berubah, tetapi sifat-sifat fisika zat tetap. Itulah mengapa perubahan fisika hanya bersifat sementara. Perubahan fisika terjadi karena beberapa keadaan berikut. 1. Perubahan fisika karena perubahan wujud Perubahan fisika karena perubahan wujud bisa disebabkan oleh pemanasan. Namun demikian, wujud zat bisa dikembalikan ke bentuk semula, contoh es yang dibiarkan di suhu ruang semakin lama akan mencair. 2. Perubahan fisika karena perubahan bentuk Perubahan ini bisa disebabkan oleh pemotongan dan peremasan, contohnya kayu dipotong menjadi kursi. 3. Perubahan fisika karena perubahan ukuran Nah, contoh perubahan akibat perubahan ukuran ini bisa kamu lihat pada proses penggilingan jagung. 4. Perubahan fisika karena perubahan volume Perubahan volume bisa terjadi karena pengaruh suhu, contohnya raksa akan memuai saat menyentuh benda bersuhu tinggi. 5. Perubahan fisika karena perubahan bentuk energi Perubahan fisika karena perubahan bentuk energi bisa kamu lihat pada proses berputarnya kipas angin atau panasnya lampu setelah dinyalakan. Perubahan energi listrik yang terjadi pada kipas maupun lampu tidak mengubah sifat fisika dan kimianya. 6. Perubahan fisika karena pelarutan Saat kamu melarutkan suatu senyawa seperti garam, sebenarnya kamu hanya mengubah bentuk garam tersebut dari butiran menjadi partikel larutan. Contoh Perubahan Fisika Contoh perubahan fisika tidak hanya berlaku pada tubuh lilin, lho. Ingin tahu selengkapnya? Berikut contoh lainnya. 1. Kertas yang diremas Saat kamu meremas kertas, sifat-sifat fisika dan kimia yang ada pada kertas tidak berubah. Kertas hanya mengalami perubahan bentuk. 2. Beras yang ditumbuk menjadi tepung Pernahkah Quipperian melihat proses penumbukan beras menjadi tepung? Pada peristiwa tersebut, beras hanya mengalami perubahan bentuk dari butiran menjadi bubuk. Oleh karena tidak melibatkan reaksi secara kimiawi, jelas bahwa sifat fisika maupun kimia beras tidak berubah. 3. Kayu dipotong menjadi meja Kayu yang dipotong menjadi meja juga merupakan contoh perubahan fisika. Hal itu karena sifat fisika dan kimia kayu tetap atau hanya bentuk kayu yang mengalami perubahan. 4. Air menjadi es batu Pada proses pembuatan es batu, air mengalami perubahan bentuk dari cair menjadi padat. Pada peristiwa itu, sifat fisika dan kimia air tidak mengalami perubahan. Setelah es dibiarkan di suhu ruang, pasti es akan mencair, sehingga terbentuk air kembali. 5. Gula dilarutkan ke dalam air Saat Quipperian melarutkan gula ke dalam air, sebenarnya gula hanya berubah bentuk dari butiran menjadi partikel larutan. Namun demikian, gula masih bisa dibentuk kembali melalui beberapa tahapan dengan bantuan alat tertentu. 6. Benang ditenun menjadi kain Benang yang ditenun sampai menjadi kain termasuk perubahan fisika karena kain bisa kembali diuraikan menjadi benang. Artinya, hanya bentuk benang yang mengalami perubahan. 7. Tanah liat menjadi gerabah Gerabah yang biasa dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari juga merupakan contoh perubahan fisika. Gerabah dibentuk melalui tanah liat. Sifat fisika maupun kimia tanah liat tetap, hanya bentuknya saja yang berubah. 8. Air raksa menguap Saat air raksa menguap, sebenarnya hanya bentuk air raksa tersebut yang berubah. Air raksa berubah dari cair menjadi gas. 9. Penggilingan biji kopi Biji kopi yang digiling menjadi bubuk kopi tidak akan mengalami perubahan pada sifat fisika maupun kimianya. Hanya bentuk kopinya yang berubah dari biji menjadi bubuk. 10. Tubuh lilin yang meleleh Saat Quipperian menyalakan lilin, semakin lama tubuh lilin akan meleleh. Meskipun meleleh, sifat-sifat zat yang ada di tubuh lilin tidak berubah, hanya bentuknya saja yang berubah. Oleh karena itu, perubahan yang terjadi pada tubuh lilin saat dinyalakan adalah perubahan fisika. Perubahan Kimia Perubahan kimia adalah perubahan yang menyebabkan terbentuknya materi/zat baru. Sifat zat yang baru berbeda dengan sifat zat sebelumnya. Artinya, jika suatu zat mengalami perubahan kimia, zat tersebut tidak dapat kembali ke keadaan semula. Pada prinsipnya, perubahan kimia terjadi karena keadaan berikut. 1. Perubahan kimia karena pembakaran Pembakaran adalah reaksi oksidasi di mana terjadi reaksi antara suatu zat dengan oksigen. Jika suatu zat mengalami pembakaran, sudah pasti zat tersebut mengalami perubahan struktur secara kimiawi, contohnya kayu dibakar menjadi arang. 2. Perubahan kimia karena korosi/perkaratan Peristiwa oksidasi lainnya adalah korosi/perkaratan. Pada proses ini, logam akan bereaksi dengan oksigen dan air. 3. Perubahan kimia karena pembusukan Pembusukan yang terjadi pada makanan atau zat lain disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme. Dengan demikian, makanan atau zat yang sudah mengalami pembusukan tidak bisa kembali ke keadaan awalnya. Contoh Perubahan Kimia Adapun contoh perubahan kimia yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut. 1. Terbakarnya sumbu lilin Saat Quipperian menyalakan lilin, bagian yang berperan sebagai tempat melekatnya api adalah sumbu. Artinya, sumbu lilin mengalami pembakaran yang menyebabkan terbentuknya zat baru berupa arang berwarna hitam. 2. Kertas dibakar Kertas yang dibakar merupakan salah satu contoh perubahan kimia karena hasil pembakarannya memiliki sifat yang berbeda dengan aslinya. 3. Adonan tepung yang digoreng Adonan tepung yang digoreng—seperti donat—pasti memiliki sifat yang berbeda dengan tepung aslinya. Hal itu karena adonan tepung mengalami proses pemanasan suhu tinggi yang menyebabkan perubahan struktur kimia bahan. 4. Ledakan kembang api Pernahkah kamu melihat ledakan kembang api yang berwarna-warni? Senyawa yang berubah menjadi kembang api mengalami reaksi pembakaran, sehingga terbentuk zat baru berupa percikan api berwarna-warni. 5. Makanan basi Makanan bisa basi karena pengaruh aktivitas organisme. Hal itu menyebabkan terbentuknya bau yang tidak sedap dan perubahan bentuk pada makanan. 6. Pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor Saat kendaraan bermotor dinyalakan, bensin yang ada di dalamnya akan mengalami reaksi pembakaran. Hasil pembakaran dikeluarkan dalam bentuk gas CO pada knalpot. 7. Pembuatan yoghurt Pernahkah kamu minum yoghurt? Bahan baku pembuatan yoghurt adalah susu sapi. Susu sapi diolah dengan bantuan bakteri untuk kemudian difermentasi. Hasil fermentasi itu yang disebut sebagai yoghurt. Sebagai produk hasil fermentasi, yoghurt memiliki rasa sedikit asam, berbeda dengan susu sapi yang cenderung hambar. Itulah mengapa perubahan susu sapi menjadi yoghurt disebut sebagai perubahan kimia. 8. Fotosintesis pada tumbuhan Quipperian tentu pernah mendengar istilah fotosintesis, kan? Fotosintesis merupakan rekasi metabolisme secara kimiawi yang berlangsung di dalam kloroplas daun. Senyawa yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis adalah karbondioksida dan air. Reaksi antara karbondioksida dan air menghasilkan glukosa dan oksigen. 9. Daun kering yang diolah menjadi kompos Mengapa pengolahan kompos dari daun kering termasuk perubahan kimia? Karena pupuk kompos yang telah terbentuk tidak bisa diuraikan kembali menjadi daun-daun kering. Sifat-sifat daun kering sudah berubah akibat pembusukan. 10. Pembuatan tempe Tempe adalah hasil fermentasi dari kedelai akibat adanya jamur Rhizopus oryzae. Oleh karena itu, tempe yang sudah terbentuk tidak bisa diuraikan kembali menjadi kedelai seperti keadaan semula. Itulah pembahasan Quipper Blog tentang perubahan fisika dan kimia. Sebenarnya masih banyak perubahan fisika dan kimia yang bisa Quipperian temukan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan bosan untuk terus belajar, ya. Semakin sering belajar, semakin mudah menerapkan ilmu pengetahuan pada lingkungan sekitar. Jangan lupa, gabung bersama Quipper Video. Bersama Quipper Video, belajar jadi lebih mudah dan menyenangkan. Salam Quipper! Rohima, Iip, dan Diana Puspita. 2009. Alam Sekitar Ipa Terpadu untuk SMP/MTS Kelas VII. Jakarta Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Penulis Eka Viandari

peristiwa pembakaran zat terjadi karena zat tersebut